ini ada email yang barusan gua tulis buat orang yang special:

Assalamualaikum, wr wb.
iya tuch aku yang ngirim, gambar kodok, sedih
ya,.heheh(sama aku juga :~)
mmmmm, sorry kalo aku ngirim sms valentine ama kamu,
itu sekedar ekspresi ku aja ama kamu, aku gak menuntut
yang macem2 kok, so tenang aja ya, :)

seumur-umur baru itu aku ngirim yang namanya ucapan
valentine,so berhubung "only you" yang lagi ada dihati
ya dari pada ditahan-tahan mendingan dicurahin kan,
tapi aku minta maaf kalo kamu malah gak suka..:[
(aku bener2 nekat aja kirim ke kamu).

aku dibogor sebenarnya hampir sama kayak di lampung,
cuman emang males nyari temen..(hehe udah sebulan
disinin aku gaulnya ama orang2 rumah aja)abis emang
lagi nggak mut, mndingan cari lowongan.. gitu..

btw kamu punya situs favorit gak, aku minta donk..
eh kamu buat situs blog gak..?

mmm sebenarnya pengen nelpon n denger suara kamu..tapi
takut ketagihan..(heheh mahal ya interlokal.tp kalo
ada diskon dari telkomsel bole juga :P)..

udah yaa Insya Allah nyempet2in ke warnet tiap hari
soalnya gak berapa jauh dari rumah...

Bye
Wassalam



posted by ucup at 4:23:00 PM

No Stranger To Love
(Black Sabbath)

Cold is the night
Lonely 'till dawn
Cry for the light
For the love that won't come
You said that you'ld never
Leave me alone

I gave you my heart
You cried for my soul
An angel won't come
This devil won't go
Something is wrong
I just can't get away

Living on the street, I'm no stranger to love
Why can't you see I'm no stranger to love
Living on the street, I'm no stranger to love
I'm a stranger in your arms
Yes, I'm a stranger in your arms

Maybe it's right
But I just can't understand
The hurt that I feel
For my love second hand
I know I should leave
But I just can't walk away

Living on the street, I'm no stranger to love
Why can't you see I'm no stranger to love
Living on the street, I'm no stranger to love
I'm a stranger in your arms
Oh yes I'm a stranger in your arms

Living on the street, I'm no stranger to love
Why can't you see I'm no stranger to love
Living on the street, I'm no stranger to love
I'm a stranger in your arms

Living on the street, I'm no stranger to love
Why can't you see I'm no stranger to love
Living on the street, I'm no stranger to love
Why can't you see I'm no stranger to love
Living on the street, I'm no



posted by ucup at 4:17:00 PM

Lama aku menantimu
Menanti kehadiranmu
Aku selalu menunggu
Emailmu,Smsmu,
YahooMassengermu menyala
Dan Telphonemu….

Tapi semua itu
Tidak pernah aku temukan….
Hari terasa lama …
Tanpa kau disini….
Apakah kau disana
Sudah melupakanku
Atau Semua waktumu
Sudah kau sita untuk
Semua pekerjaanmu..

Sayang aku selalu
Menunngu kabar dan puisimu
Puisi yang selalu
Menghiasi emailku…

Pagi ini aku berharap
Akan menerima
Kiriman Puisimu..
Tuhan……
Hari ini dia mengirimkan
Email Berita tentang kesibukannya


Baris demi baris aku baca
Hingga aku tersadar akan
Bunyi sms…ternyata
Tuhan….
Sms itu dari nya….
Yang berisikan sebaris kalimat
I Miss You……

Aku tetap merindukanmu
Sampai menjelang malam
Bunyi telephone di sudut
Ruang tamu itu berbunyi
Ternyata yang kudengar
Suaramu…..

Suara dari seorang
Yang selama ini
Bayangannya selalu
Mengusik mimpi malamku…..

Kau selalu memanggilku
Dengan sebutan
Cayang…..

Tuhan…..
Betapa indah kata-kata itu
Yang ku dengar dari suaranya….

Tuhan tolong
Jangan pernah pisahkan
Diriku dari nya..

Karena Cinta dan kasih sayangnya
Terlalu berharga untukku….
(hehe gombal ya)


posted by ucup at 4:05:00 PM

MENCINTAI
Aku seperti mencintainya
Dalam gerbang rasa yang kian melebar
Memecah kesunyian nadi, selembar emosi
Lepas menyusup awan kelabu.

Ada tanda di sana
Ada kepedulian semenjak hati meraba kristal yang kian menyatu
Menutupi satu gejolak keraguan
Biarkan dia lepas ke mana angin berhembus
Memadu untaian kerlip di balik cakrawala.

Aku seperti mencintainya….
Gerbang rasa semakin lebar
Terasa tanda-randa menyatu erat bersama takdir
Bahwa aku memang harus mencintainya
Namun aku tak harus mengikatnya
Seperti ketika aku mengikat gerbangku dengan pita yang mudah rapuh.
Sebab aku tak ingin menyakitinya.
Sebab aku ingin ia membangun hidup dengan pasir-pasir cintanya
sendiri.
Sementara aku hanya membantunya
Tanpa tersekat benteng tirani di antara hati kita

Aku masih butuh waktu
Untuk membuktikan cintaku.

Benar…. Aku mencintainya
Ada bukti kerinduan pada mata malamku
Saat menggurat bait-bait rasa
Memutar sunyi menghadirkan bayangnya
Aku tak kuasa lagi menutup gerbang rasa
Inilah takdirku saat ini
Adakah takdir lain menantiku di luar sana?

Apapun yang kan terjadi nanti
Dia tetaplah sahabatku
Yang senantiasa kurindukan senyum dan baik lembut hatinya
Yang selalu kupahami arti kebebasan membangun hidup
Yang selalu kuhormati dan kuhargai seperti aku membelai puisi-
puisiku pagiku.

Tuhan
Aku bersyukur telah mencintai hambaMu yang menawan hatinya.










posted by ucup at 3:05:00 PM